Kasus PNS Narkoba Memprihatinkan

PULANG PISAU Sekretaris Daerah Kabupaten Pulang Pisau Muhajirin menyampaikan rasa keprihatinan dengan sejumlah kasus narkoba yang melibat oknum PNS Kabupaten Pulang Pisau yang tertangkap di Palangkaraya sebagaimana di beritakan sejumlah media, dan untuk kedua kalinya terjadi.

“Kita prihatin dengan kondisi seperti ini, terlebih dibe­ritakan di media massa bahwa ada keterlibatan PNS Pulang Pisau juga dalam masalah tersebut,” terangnya Senin (9/7).

“Kita sebagai pimpinan mempunyai tanggung jawab untuk segi pembinaan dan ini cukup memprihatinkan ternyata masih terjadi hal-hal seperti ini,” kata Muhajirin. Dia mengaku tidak kurang mengimbau maupun pembinaan yang dilakukan Pemerintah Daerah untuk memberikan kesadaran kepada PNS sehubungan dengan masalah narkoba ini.

Dari sekian banyak PNS yang ada di Kabupaten Pulang Pisau, kata dia masih banyak PNS yang masih belum tercemar dengan narkoba. “kita sudah punya badan narkotika di dalamnya aparatur pemerintah dike­tuai wakil bupati,” katanya.

PNS perlu mendapat pe­n­­gawalan dengan agenda pembinaan, sehingga kasus-kasus yang melibatkan me­reka tidak terjadi lagi. Bahkan hal itu, merupa­kan masalah yang terjadi di semua daerah.

“Masalah ini cukup pelik, dan sangat membutuhkan ke­sadaran dan partisipasi kita semua untuk mengupayakan tidak ada narkoba di lingkup PNS yang ada di lingkungan pemerintah Kabupaten Pulang Pisau,” ujarnya.

Sehingga perlu perhatian serius kepada semua pihak, agar narkoba tidak me­rambah hingga ke ge­nerasi muda. Besarnya dampak pecandu narkoba, akan merugikan orang lain di sekitarnya.

Sumber : Borneo News